Selasa, 29 April 2008

FGD 3, Pemerkuatan Jaringan Kerjasama, Kondisi Pasar dan Dukungan Eksternal Klaster










Kembali, pada Selasa 29 April 2008 bertempat di Ruang Rapat Lantai 3 Dinas Pariwisata Provinsi Jateng, dilaksanakan rangkaian akhir dari seri FGD dalam upaya persiapan workshop nasional dan pameran program klaster pada 14-15 Mei 2008 dengan thema "Peningkatan Daya Saing Berbasis Komoditas Lokal Dengan Penggunaan Teknologi Tepat Guna" di Semarang. Kegiatan FGD 3 kali ini berfokus kepada :
  1. Pengembangan ekonomi lokal dan regional dalam rangka memperkuat pengembangan klaster di Jateng, melalui pendirian FEDEP dan FEDEP Regional;
  2. Dukungan Pemda, asosiasi, swasta, perguruan tinggi dan pihak-pihak lain dalam pengembangan klaster, dengan studi kasus pengembangan desa wisata Jeruk, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang.
  3. Pengembangan lembaga pemasaran (promotion agency) dalam pengembanan klaster pariwisata
  4. Pengalaman pengembangan kawasan pariwisata Borobudur.
Tujuan FGD sendiri adalah :
  1. Mendapatkan masukan tentang model pengembangan klaster berdasarkan pengalaman lapangan
  2. Merumuskan model pengembangan klaster sebagai bahan untuk presentasi pada workshop nasional 14-15 Mei 2008

Kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Jateng selaku Ketua POKJA Pariwisata, Ibu Ir. Sri Uritni Aminarsih yang mengingatkan pentingnya kerjasama dan masukan dari masyarakat berdasarkan pengalaman lapangan dalam rangka mencari bentuk/ model pengembangan klaster pariwisata. Dilanjutkan dengan presentasi dan dialog yang dimoderatori oleh bapak Eko M (UKSW) dengan pembicara pertama Bp. William Kwan dari Institute Pluralism Indonesia yang menyampaiakn pengalamannya terkait pengembangan Desa Wisata Batik, Jeruk, Pancur, Rembang. Dilanjutkan oleh Bp. Kirno Prasojo, Ketua Forum Rembug Kalster Borobudur yang menyampaikan pengalamannya membuka dialog masyarakat Borobudur yang oenuh dengan dinamika.

Presentasi berikutnya disampiakan oleh Bp. Hidayat Al Banjari, dari GTZ-RED (Regional Economic Development) tentang metode LRED (Local - Regional Economic Development) dalam pengembangan klaster. Kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab yang berlangsung menarik dalam rangka mengorek lebih jauh kegiatan dan pengalaman para pembicara. Pembicara keempat yang direncanakan hadir namun berhalangan adalah Mr. Robert Kehl (konsultan Dinas Pariwisata) yang menyampaikan pemikirannya melalui sebuah paper berjudul Professional Destination Marketing Agency / Badan profesional Pemasaran daerah tujuan wisata, Kunci menuju pasar pariwisata tanah air di luar negeri.

dihadiri oleh berbagai unsur pelaku dari kalangan SKPD Provinsi Jateng, perbankan, asosiasi usaha, perguruan tinggi, SKPD Kabupaten/ Kota, BDS dan FEDEP se Jawa Tengah serta kalangan media massa. Kegiatan ditutup dengan pembacaan resume/ notulensi hasil kegiatan yang disampaikan oleh ibu Untari selaku anggota Tim perumus kegiatan.

informasi lebih lanjut tentang worshop nasional dapat diperoleh di :http://www.fpesd-jateng.org